SEBARKAN DAN JANGAN DIABAIKAN!! BERHATI-HATILAH SEBELUM TERLAMBAT!! YUK KENALI, INILAH 10 PENYAKIT YANG BISA MEMATIKAN HANYA DALAM 1 HARI, TOLONG DIBACA TOLONG BANTU SEBARKAN BIAR SEMUA ORANG TAU BETAPA BAHAYANYA PENYAKIT SEPERTI INI. MARILAH SEBELUM TERLAMBAT KITA HARUS MENGHINDARINYA

Bila bicara penyakit mematikan umumnya kita akan menunjuk pada penyakit kanker, jantung, atau H*V/A**S. Tetapi sesungguhnya penyakit itu yaitu jenis penyakit kronik yang berkembang lambat sepanjang bertahun-tahun.

Disamping itu ada penyakit lain yang sering disangka remeh tetapi dapat mengakibatkan fatal kurun saat tak kian lebih 24 jam. Penyakit itu umumnya yaitu penyakit infeksi yang cepat menebar, penyembuhannya belum di kenali dan vaksinnya hanya sedikit.

Tersebut disini 10 penyakit membahayakan di dunia. 

1. Necrotising fasciitis 
Sering disebut sebagai bakteri “yang konsumsi daging”, necrotizing fasciitis bisa dengan cepat menebar kedalam badan dan membunuh jaringan lunak badan.

Ini yaitu infeksi bakteri kulit yang sangat serius yang dapat membunuh pasien kurun waktu singkat. Tetapi, walaupun mematikan, penyakit ini tidak sering ditemukan.
Penyakit ini dikarenakan oleh kian lebih satu tipe bakteri, dengan A Streptococcus (group A streptokokus). Infeksinya sangat serius dan bisa menyebabkan kehilangan anggota badan atau kematian.

2. Penyakit meningitis 
Penyakit meningokukos dikenal juga sebagai meningitis cerebrospinal yaitu penyakit bakteri menular yang dikarenakan oleh meningokokus (Neisseria meningitides). Penyakit ini menebar melalui kontak lewat pernapasan dengan orang yang terinfeksi.

Penyakit ini bisa terkena bayi, remaja, dan dewasa muda. Gejalanya salah satunya mendadak demam tinggi dengan muntah, sakit kepala hebat, nyeri pada persendian atau otot, tangan dan kaki dingin, kulit pucat, dan kelelahan.

3. Penyakit chagas 
Penyakit Chagas dikarenakan oleh parasite protozoa, Trypanosoma cruzi (T. cruzi). Parasit ini umumnya diketemukan di Amerika Latin, dan ditularkan ke manusia melalui kotoran serangga triatomine yang dikenal sebagai “serangga berciuman”.

WHO memprediksi sekitaran 6-7 juta orang di semuanya dunia terinfeksi. Walaupun miliki potensi mematikan, penyakit ini dapat pulih bila pengobatan dikerjakan sesegera mungkin saja saja setelah terinfeksi.

Kurang dari 1/2 mereka yang digigit “serangga berciuman” ini, mempunyai tanda berupa lesi kulit atau kelopak mata yang membengkak dan berwarna ungu, disertai dengan demam, sakit kepala, kelenjar getah bening membesar, nyeri otot, kesulitan bernapas, pembengkakan dan penggelembungan atau nyeri dada.

4. Penyakit stroke 
Stroke dikarenakan ada permasalahan suplai darah ke otak, umumnya karena pembuluh darah pecah atau diblokir oleh gumpalan darah yang memotong pasokan oksigen dan nutrisi ke otak, yang menyebabkan rusaknya pada jaringannya.

Berita baiknya, 80 % serangan jantung dan stroke sekarang ini dapat dihindari. diet sehat, kesibukan fisik secara teratur, dan tidak konsumsi product tembakau yaitu kuncinya.

Memeriksa dan mengatur faktor kemungkinan penyakit jantung dan stroke seperti tekanan darah tinggi, Kolesterol tinggi dan gula darah tinggi atau diabetes juga sangat utama.

Tanda-tanda stroke paling umum yaitu kelemahan mendadak atau mati rasa di muka, lengan atau kaki, dan seringkali memengaruhi satu sisi sisi badan saja.

5. MRSA 
MRSA yang dimaksud singkatan dari methicillin resistan staphylococcus aureus, yaitu bakteri yang kebal antibiotik

Di beberapa orang, sebagian orang membawa bakteri ini, dan umumnya infeksi MRSA menyerang kulit. Namun di rumah sakit dan sarana medis, MRSA menyebabka infeksi darah yang mengancam jiwa, pneumonia dan infeksi ditempat bedah.

Tanda-tanda MRSA di beberapa orang yaitu munculnya tonjolan pada kulit, merah, bengkak, nyeri, dan hangat waktu di sentuh, penuh nanah dan sering disertai demam.

Hanya satu cara untuk tahu apakah seorang terinfeksi MRSA yaitu dengan uji laboratorium.

6.Kolera 
Kolera yaitu infeksi usus akut yang disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi bakteri vibrio cholera.

Penyakit ini sangat mematikan dan dapat membunuh dalam hitungan jam. Masa inkubasi singkat, mulai kurang dari satu sampai lima hari.

Mereka yang terserang oleh infeksi ini alami diare berair yang dengan cepat mengakibatkan dehidrasi kritis dan kematian apabila pengobatan tak dikerjakan dengan cepat. Sekitaran 80 % masalah dapat diobati dengan berhasil dengan mengkonsumsi oralit.

7. Enterovirus D68 
Tiap-tiap th., jutaan anak-anak terserang enterovirus yang dapat menyebabkan batuk, bersin, dan demam. Pada th. 2014, enterovirus yang seringkali menginfeksi anak-anak yaitu EV-D68, menurut CDC.

Bayi, anak-anak, dan remaja memiliki kemungkinan lebih besar terserang enterovirus. Mereka yang mempunyai asma memiliki resiko semakin besar terkenaEV-D68.

Virus ini menebar melalui air liur pasien, dan sekresi pernapasan yang lain saat seorang batuk atau bersin. Permukaan isi tempat tinggal juga mungkin saja penyebabnya.

Tanda-tanda dapat bervariasi, dari yang ringan, termasuk demam, pilek, bersin, batuk dan nyeri otot kronis. Dalam masalah yang lebih serius bisa menyebabkan mengi dan kesusahan bernapas parah, yang pada akhirnya menyebabkan kematian.

8. Wabah pes 
Dikenal dengan nama “Maut Hitam”, selama abad keempat belas wabah pes telah menyebabkan sekitaran 50 juta masalah kematian.

Pes dikarenakan oleh gigitan kutu yang terinfeksi dari hewan kecil seperti tikus. Orang yang terinfeksi wabah ini sering mengeluh seperti terserang gejala flu pada step awal penyakit ini.

Umumnya, mendadak alami demam diikuti menggigil, sakit kepala dan tubuh, dan kekurangan, muntah dan mual. Membiarkan wabah itu tidak terobati bisa mengakibatkan fatal, diagnosis dan pengobatan awal sangat utama. Antibiotik dan terapi yang mensupport bisa membantu menyembuhkan pasien.

9. ebola 
Di semuanya dunia, 11. 314 orang sudah kehilangan nyawa mereka karena ebola, dengan 26. 635 masalah penambahan. Sebagian besar penyakit ini berjalan di negara-negara Afrika Barat.

ebola yaitu penyakit yang sering mengakibatkan fatal, dengan rasio kematian sampai 90 %. Penyakit ini memegaruhi manusia serta primata, termasuk monyet, gorilla dan simpanse. ebola ditularkan melalui kontak dengan darah, sekresi, organ atau cairan badan lain dari hewan yang terinfeksi.

Sekali seseorang terinfeksi, virus dapat menebar melalui kontak dengan darah pasien, urin, saliva, tinja dan air mani. Seorang dapat juga terinfeksi apabila kulit luka bersentuhan dengan pakaian kotor korban, sprei atau jarum yang digunakan.

Pria yang telah pulih dari penyakit itu masihlah dapat menyebarkan virus ke pasangan mereka melalui air man mereka sepanjang tujuh minggu sesudah pemulihan.

Tanda-tanda penyakitnya termasuk juga demam mendadak, kekurangan intens, nyeri otot, sakit kepala dan sakit tenggorokan. Yang diikuti muntah, diare, ruam, permasalahan manfaat ginjal dan hati dan pendarahan internal dan eksternal.

10. Demam berdarah 
Demam berdarah yaitu penyakit yang ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi. Gejalanya yaitu demam tinggi, sakit kepala kronis, nyeri hebat di belakang mata, nyeri sendi, nyeri otot dan tulang, ruam dan pendarahan ringan dari hidung atau gusi.

Demam berdarah dengue ditandai dengan demam, yang berjalan dari dua sampai tujuh hari. Ini yaitu tanda-tanda paling jelas dari demam berdarah. Setelah demam mereda, pasien akan alami muntah terus-terusan, sakit perut yang kronis dan bisa membuatnya kesusahan bernapas.

Step ini menandai awal dari satu periode 24 hingga 48 jam waktu pembuluh darah paling kecil, kapiler, jadi “bocor” dan sangat mungkin komponen cairan bergerak dari pembuluh darah kedalam susunan rongga perut.

Hal semacam ini, selanjutnya, dapat mengakibatkan kegagalan sistem peredaran darah, shock dan pada akhirnya kematian, apabila dokter tidak bisa kembalikan rusaknya dari sistem peredaran darah.

Tak ada obat khusus untuk mengobati demam berdarah. Namun apabila didiagnosis awal terapi pergantian cairan dapat dibuktikan efektif. (Gibran Linggau)

Sumber;http://www.kepo-sehat.com/2016/03/sebarkan-dan-jangan-diabaikan-sebelum.html