WAJIB BACA DAN MENYEBARKAN !!! DI BAWAH INI CARA MERAWAT MATA MINUS AGAR TIDAK BERTAMBAH !!!
Siapa bilang bahwa mata minus hanya bisa diatasi dengan penggunaan kacamata? Gaya hidup sehat tetaplah penting untuk menjaga mata masih bertujuan dengan baik. Dan Inilah Cara Merawat Mata Minusseperti dikutip dari klikdokter.
Mata minus alias Miopia disebut rabun jauh karena berkurangnya performa menonton jauh tapi bisa menonton dekat dengan lebih baik. Miopia terjadi apabila kornea serta lensa terlalu cembung alias bola mata terlalu panjang, jadi titik fokus sinar yang dibiaskan akan terletak di depan retina.
Pada dasarnya, progresivitas rabun jauh akan menjadi stabil mulai usia 20 tahun, artinya minus tak akan bertambah, alias kalaupun bertambah hanya sedikit.
Prevalensi miopia pada anak dengan kedua orang tua miopia merupakan 32,9%, tetapi apabila anak dengan salah satu orang tua miopia jadi berkurang menjadi 18,2% serta tak lebih dari 6,3% pada anak dengan orang tua tanpa miopia.
Lamanya bekerja jarak dekat bisa mensugesti kejadian miopia pada seseorang. Aktivitas menonton dekat jangka panjang juga diduga berkaitan dengan miopia melewati efek fisik eksklusif dampak akomodasi semakin menerus, jadi tonus otot siliaris menjadi tinggi serta lensa menjadi cembung
a. Membaca Buku
Anak-anak dengan miopia yang tinggi menyimak lebih tak jarang dibanding dengan anak-anak dengan miopia rendah ataupun yang tak miopia yaitu lebih dari 2 buku dalam seminggu. Pekerjaan jarak dekat semacam jarak menyimak yang terlalu dekat (< 30 cm) serta lama menyimak (> 30 menit) dicurigai menambah kemungkinan terjadinya miopia pada anak.
Ya, satu-satunya tutorial untuk mengurangi minus merupakan dengan perbuatan medis, yakni melakukan pembedahan pada kornea mata dengan keratotomi radial, keratotomi fotorefraktif, alias Laser-Asissted in situ Interlamelar Keratomilieusis (LASIK).
Demikian informasi Cara Merawat Mata Minus, semoga bermanfaat untuk anda, silakan share agar makin banyak yang tahu hal ini juga.
Sumber : Merdekasiana.com
CAR,HOME DESIGN,HEALTH
Mata minus alias Miopia disebut rabun jauh karena berkurangnya performa menonton jauh tapi bisa menonton dekat dengan lebih baik. Miopia terjadi apabila kornea serta lensa terlalu cembung alias bola mata terlalu panjang, jadi titik fokus sinar yang dibiaskan akan terletak di depan retina.
Pada dasarnya, progresivitas rabun jauh akan menjadi stabil mulai usia 20 tahun, artinya minus tak akan bertambah, alias kalaupun bertambah hanya sedikit.
Ada berbagai hal risiko yang diduga bisa mensugesti seseorang untuk cenderung mengalami miopia, di antaranya:
1. Genetik serta Lingkungan
Prevalensi miopia pada anak dengan kedua orang tua miopia merupakan 32,9%, tetapi apabila anak dengan salah satu orang tua miopia jadi berkurang menjadi 18,2% serta tak lebih dari 6,3% pada anak dengan orang tua tanpa miopia.
2. Faktor Perilaku
Lamanya bekerja jarak dekat bisa mensugesti kejadian miopia pada seseorang. Aktivitas menonton dekat jangka panjang juga diduga berkaitan dengan miopia melewati efek fisik eksklusif dampak akomodasi semakin menerus, jadi tonus otot siliaris menjadi tinggi serta lensa menjadi cembung
a. Membaca Buku
Anak-anak dengan miopia yang tinggi menyimak lebih tak jarang dibanding dengan anak-anak dengan miopia rendah ataupun yang tak miopia yaitu lebih dari 2 buku dalam seminggu. Pekerjaan jarak dekat semacam jarak menyimak yang terlalu dekat (< 30 cm) serta lama menyimak (> 30 menit) dicurigai menambah kemungkinan terjadinya miopia pada anak.
b. Menggunakan Komputer
Menggunakan komputer tergolong aktivitas menonton dekat. Oleh karena itu dikhawatirkan risiko terjadinya miopia bisa bertambah pada orang-orang yang bekerja dengan memakai komputer selagi 8-10 jam sehari.Untuk memelihara mata yang telah minus, sangat disarankan bagi pasien untuk menjalani gaya nasib sehat, antara lain:
- Melatih mata untuk menonton pemandangan jarak jauh tanpa memakai kacamata. Misalnya gunung, bukit, serta sebagainya
- Mengatur jarak simak 30 cm dengan cahaya yang cukup
- Mengistirahatkan mata setiap kali melakukan kegiatan menyimak buku alias memakai komputer
- Menggunakan pelindung mata saat mengendara sepeda motor, supaya mata terhindar dari debu serta zat-zat lainnya
- Makan makanan yang tak sedikit mengandung antioksidan, semacam sayuran hijau gelap, wortel, ubi jalar, serta paprika
- Mengonsumsi suplemen yang mengandung nutrisi untuk mata supaya kesehatan mata masih terjaga
- Bagi pemakai lensa kontak, penting untuk memakai pelembap mata supaya mata masih enjoy serta lembap
Namun, adakah tutorial untuk mengurangi minus pada mata?
Ya, satu-satunya tutorial untuk mengurangi minus merupakan dengan perbuatan medis, yakni melakukan pembedahan pada kornea mata dengan keratotomi radial, keratotomi fotorefraktif, alias Laser-Asissted in situ Interlamelar Keratomilieusis (LASIK).
Demikian informasi Cara Merawat Mata Minus, semoga bermanfaat untuk anda, silakan share agar makin banyak yang tahu hal ini juga.
Sumber : Merdekasiana.com
CAR,HOME DESIGN,HEALTH
WAJIB BACA DAN MENYEBARKAN !!! DI BAWAH INI CARA MERAWAT MATA MINUS AGAR TIDAK BERTAMBAH !!!
Reviewed by Unknown
on
20.32
Rating:
Reviewed by Unknown
on
20.32
Rating:
